Itu adalah seorang pemadam kebakaran kecil
Yang dipanggil Pin-pon
Yang menghabiskan harinya
Menggosok truknya yang sialan
Yang menghabiskan harinya
Menggosok truknya

Menggosok dan membersihkan
Dengan kain tua
Tembaga pegangan
Dan kap mesin
Sialan
Tembaga pegangan
Kap mesin merah

Untuk memadamkan api
Di semak-semak, di belukar
Dia sedikit ragu
Takut untuk
Sialan
Dia sedikit ragu
Takut untuk truknya

Pada saat para pemadam
Naik dengan berani ke depan
Dia meninggalkan api
Bara dan
Sialan
Dia meninggalkan api
Bara dan arang

Untuk pergi mengkilapkan
Ujung emas dari
Selang kulitnya yang panjang
Melilit melingkar
Sialan
Selang kulitnya yang panjang
Di belakang truk

Pemadam kebakaran yang menggosok ini
Yang dipanggil Pin-pon
Tinggal tepat di tengah
Desa kecil
Sialan
Tinggal tepat di tengah
Pegunungan Luberon

Bertemu seorang wanita
Yang memiliki api di pantatnya
Dia menyatakan cintanya
Memberikan namanya
Sialan
Dia menyatakan cintanya
Dan memberikan namanya

Putri duyung cantik ini
Yang menarik para pria
Dengan pinggulnya yang penuh
Dan senyumnya
Sialan
Dengan pinggulnya yang penuh
Payudaranya yang kecil dan bulat

Menjawab pemadam kebakaran
Oh, Pin-ponku yang cantik
Bersihkan peganganmu
Gosok ujungmu
Sialan
Bersihkan peganganmu
Ujung emasmu yang panjang

Itu berakhir tanpa kebencian
Tanpa sedikit pun gairah
Dan putri duyung cantik
Pergi sambil berkata
Sialan
Dan putri duyung cantik
Pergi sambil berkata "pin-pon"

Moral yang membakar
Jika kamu bertemu seorang wanita cantik
Jika dia memiliki api di belakangnya
Jika kamu ingin menariknya
Ke semak-semak
Sialan
Lebih baik punya nyali
Sialan
Lebih baik punya nyali

Daripada truk yang cantik

VIEW ORIGINAL LYRICS