Dia meninggalkannya seperti puntung rokok tengah malam yang masih menyala
Dia menghancurkan hatinya, dia menghabiskan hidupnya mencoba melupakan
Kami melihat dia menenggak rasa sakitnya sedikit demi sedikit
Tapi dia tak pernah bisa cukup mabuk untuk melupakan dia
Hingga malam itu

Dia menempatkan botol itu di kepalanya dan menarik pelatuknya
Dan akhirnya menenggak kenangan tentang dia
Hidup itu singkat, tapi kali ini lebih besar
Dari kekuatan yang dia miliki untuk bangkit dari lututnya
Kami menemukannya dengan wajah tertelungkup di bantal
Dengan sebuah catatan yang berkata, "Aku akan mencintainya sampai aku mati"
Dan ketika kami menguburkannya di bawah pohon willow
Para malaikat menyanyikan lagu pengantar minum whiskey

La, la, la, la, la, la, la
La, la, la, la, la, la, la
La, la, la, la, la, la, la
La, la, la, la, la, la, la

Rumor beredar tapi tak ada yang tahu seberapa besar dia menyalahkan diri sendiri
Bertahun-tahun dia mencoba menyembunyikan bau whiskey dari napasnya
Akhirnya dia menenggak rasa sakitnya sedikit demi sedikit
Tapi dia tak pernah bisa cukup mabuk untuk melupakan dia
Hingga malam itu

Dia menempatkan botol itu di kepalanya dan menarik pelatuknya
Dan akhirnya menenggak kenangan tentang dia
Hidup itu singkat, tapi kali ini lebih besar
Dari kekuatan yang dia miliki untuk bangkit dari lututnya
Kami menemukannya dengan wajah tertelungkup di bantal
Berpegang pada fotonya seolah-olah itu adalah nyawanya
Kami meletakkannya di sampingnya di bawah pohon willow
Sementara para malaikat menyanyikan lagu pengantar minum whiskey

La, la, la, la, la, la, la
La, la, la, la, la, la, la
La, la, la, la, la, la, la
La, la, la, la, la, la, la

La, la, la, la, la, la, la
La, la, la, la, la, la, la

La, la, la, la, la, la, la
La, la, la, la, la, la, la

VIEW ORIGINAL LYRICS