Setiap hari, defisit bertambah
Kamu menghabiskan lebih dari yang kamu miliki
Papa selalu berkata padaku
"Perhatikan baik-baik otoritasmu"

Kamu bilang kamu peduli
Aku tidak menyadarinya
Kamu bilang kamu peduli
Aku tidak menyadarinya

Yang kamu lakukan hanya dorong, tarik, robek
Kita tidak bisa meregangkannya lebih jauh lagi
Dorong, tarik, robek
Kita tidak bisa meregang lebih jauh lagi

Setiap hari, pajak meningkat
Jadi, apakah ini tanah kita atau sewaan kita?
Papa berkata, "Nak, ini tanah yang bebas"
Saat dia patah tulang belakang mencoba memenuhi kebutuhan

Kamu bilang kamu peduli
Aku tidak menyadarinya
Kamu bilang kamu peduli
Aku tidak menyadarinya

Yang kamu lakukan hanya dorong, tarik, robek
Kita tidak bisa meregangkannya lebih jauh lagi
Dorong, tarik, robek
Kita tidak bisa meregang lebih jauh lagi
Dorong, tarik, robek
Kita tidak bisa meregang lebih jauh lagi
Dorong, tarik, robek

Ya

Kamu bilang kamu peduli
Aku tidak menyadarinya
Kamu bilang kamu peduli
Aku tidak menyadarinya

Karena yang kamu lakukan hanya dorong, tarik, robek
Oh, yang kamu lakukan hanya dorong, tarik, robek
Oh, dorong, tarik, robek
Kita tidak bisa meregangkannya lebih jauh lagi
Dorong, tarik, robek

Tidak, tidak
Kita tidak bisa meregangkannya lebih jauh lagi
Dorong dan tarik, robek
Kita tidak bisa meregang lebih jauh lagi, tidak
Kita tidak bisa meregangkannya lebih jauh lagi
Dorong, tarik, robek
Kita tidak bisa meregang lebih jauh lagi, tidak, tidak

VIEW ORIGINAL LYRICS