Instrumen berat, hati lampu redup,
Mulut komat-kamit doa penuh harap,
Ya Allah, bisikin cinta dari langit,
Kepingin hadiah, cinta yang legit.

Lingkaran mereka pecinta abadi,
Dekatkan kami, bawa nyawa menuju hidayah,
Mengumpul, barisan kuat gerakan,
Bersatu padu, rahmat terikat zaman.

Jiwa yang rapuh, tetapi tiada berujung,
Cinta-Mu bak bintang, selalu menunjuk,
Kami bersiap, dalam terang atau kelam,
Hadirkan kekasih-Mu, pancarkan salam.

Kupegang rapat doa di dalam sanubari,
Mengalir deras, dari hati penuh kasih,
Mendekatkan diri, tak ingin jadi asing,
Kita kumpulan cinta, tak bakal pingsan.

Angin berbisik di telinga, sejuk dan teduh,
Membawa pesan suci, tak goyah di luluh,
Jati diri kokoh, seolah Fort Knox,
Atas kasih-Mu, segala bentrok teradox.

Jiwa yang rapuh, tetapi tiada berujung,
Cinta-Mu bak bintang, selalu menunjuk,
Kami bersiap, dalam terang atau kelam,
Hadirkan kekasih-Mu, pancarkan salam.