Kamu, ayah yang selalu mencintaiku
Katakan padaku mengapa itu berubah
Padahal sebenarnya aku masih sama
Oh ya kamu, ayah yang selalu membantuku
Katakan padaku apa yang mengganggumu
Dengan kenyataan bahwa aku mencintai pria

Setelah semua, bukan seolah-olah aku memilih ini
Dan lagi, ini bukan penyakit
Ini tidak membuatku menjadi orang lain
Apakah kamu melahirkanku hanya untuk menirumu?
Kamu tahu, anak sempurna itu hanya utopia
Aku pikir kamu mencintaiku
Namun kamu meninggalkanku

Katakan padaku
Apakah benar ini salahku?
Jika aku tidak seperti yang lain?
Setidaknya menurutmu!
Ya, kamu pikir?
Bahwa aku akan lebih bahagia?
Jika aku seperti mereka?
Apakah kamu akan mencintaiku hanya untuk itu?

Kamu, ayah yang selalu kucontoh
Katakan padaku mengapa aku dikecualikan
Dari mengenal kebahagiaan dengan caraku sendiri

Oh ya kamu, ayah yang selalu kudengarkan
Katakan padaku mengapa aku ditolak
Hanya karena kamu tidak lagi bangga padaku?
Aku tidak memintamu membayangkanku di tempat tidur
Hanya membiarkanku menjalani hidupku
Aku tidak menjadi berbeda, oh tidak
Ini bukan karena pendidikanmu
Jika aku tertarik pada laki-laki
Tapi aku tetap dan akan selalu menjadi anakmu

Katakan padaku
Apakah benar ini salahku?
Jika aku tidak seperti yang lain?
Setidaknya menurutmu!
Ya, kamu pikir?
Bahwa aku akan lebih bahagia?
Jika aku seperti mereka?
Apakah kamu akan mencintaiku hanya untuk itu?

Apakah karena malu atau takut pandangan orang lain
Kamu menyangkal ikatan yang kita miliki
Memang, aku tidak akan membuatmu menjadi kakek
Tapi kamu sudah tidak menjalankan peranmu sebagai ayah
Apakah kamu lebih suka aku berpura-pura
Agar kamu melihatku dengan seorang wanita berbaju putih
Aku harap suatu hari nanti kamu akan menyesal akan semua ini
Tapi ketahuilah bahwa aku akan selalu mencintaimu, ayah

CONSULTER LES PAROLES ORIGINALES