Kami berpelukan erat
Keringat hangat dan bau anggur merah
Tidak tahu apakah musim panas pernah seindah ini
Suara serak, lututku juga
Kami tidak tahu dari mana, tertawa sampai perut sakit
Dan sekarang aku berdiri di sini, di depan batu abu-abu
Dan kita diam selama berjam-jam
Aku ingin menceritakan banyak hal padamu
Tapi keheningan membuatku takut
Bunga layu membentuk karangan

Dan tidak ada yang lebih aku rindukan, selain musim panas bersamamu
Selain musim panas bersamamu
Hidup adalah permainan, tapi aku tidak pernah ingin kalah
Aku tidak pernah ingin kalah

Diam mu seperti emas
Tapi tawa kita tak ternilai
Bekas luka dan cerita, mereka menyatukan kita
Bersamamu selalu musim panas
Tawa putih, kulit merah
Sejak kita saling kenal, aku selalu mengandalkanmu
Mereka bilang, teman tetap ada dan cinta akan berlalu
Tapi jika kita teman
Kenapa kamu harus pergi?
Hujan jatuh di atas air mataku, tidak ada yang bisa menghentikan alirannya
Aku masih melihatmu di depanku
Dan kamu menertawakanku

Dan tidak ada yang lebih aku rindukan, selain musim panas bersamamu
Selain musim panas bersamamu
Hidup adalah permainan, tapi aku tidak pernah ingin kalah
Aku tidak pernah ingin kalah

Dan tidak ada yang lebih aku rindukan, selain musim panas bersamamu
Hidup adalah permainan, tapi aku tidak pernah ingin kalah
Tidak ada yang lebih aku rindukan, selain bebas bersamamu
Hidup adalah permainan, tapi aku tidak pernah ingin kalah
Hidup adalah permainan, tapi aku tidak pernah ingin kalah

CONSULTER LES PAROLES ORIGINALES