Hidup bagai terkatung
Tersudut oleh waktu
Bertanya akan impian
Yang tak kunjung tiba

Kemana masa depanku? Dimana mimpi-mimpiku?
Seakan dunia ini telah meninggalkan ku

Aku memang pengangguran yang tak bisa di banggakan
Terbebani oleh harapan, terpenjara oleh pandangan
Aku memang pengangguran, layakkah tuk kasih sayang?
Sampai sampah pun tertawa, dan terasa lebih berharga

Katanya beban keluarga
Masih ikut orangtua
Aku masih numpang tidur
Aku masih numpang makan

Tapi setidaknya aku bisa menemani
Hari-hari tua mereka tanpa penyesalan

Aku memang pengangguran yang tak bisa di banggakan
Terbebani oleh harapan, terpenjara oleh pandangan
Aku memang pengangguran, layakkah tuk kasih sayang?
Sampai sampah pun tertawa, dan terasa lebih berharga

---

Aku juga menderita telah dianggap tak berguna
Ingin ku lari, ingin sembunyi, aku sudah terbiasa..

Aku memang pengangguran yang tak bisa di banggakan
Terbebani oleh harapan, terpenjara oleh pandangan
Aku memang pengangguran, layakkah tuk kasih sayang?
Sampai sampah pun tertawa, dan terasa lebih berharga