TUAN RUMAH is a song in Malay
TUAN RUMAH
Synth, Slow Alternatif Art Rock, Grunge, Progressive, Harmonic, Fool, Enemy
[Verse 1]
Tiba di depan pintumu,
Ku ketuk dengan sopan,
Langkahku pun terhenti,
Tak ada sambutan hangat.
Kau biarkan aku berdiri,
Di ambang pintu ini,
Menyambut dengan wajah datar,
Tak ada senyum sama berbinar.
[Chorus]
Tuan rumah...ooo
Di mana sopan santunmu?
Tak ada sambutan hangat,
Tak ada senyum ramah.
Kuharap lebih dari ini,
Dari tempat yang kusebut rumah,
Tapi kau buat aku merasa asing,
Di suasana yang kelam mencekam.
[Verse 2]
Minuman tak disuguhkan,
Makanan pun tak ada,
Hanya kata-kata dingin,
Menusuk hati yang lirih.
Aku datang jauh-jauh,
Membawa harapan indah,
Tapi kau hancurkan semua itu,
Dengan sikap yang tak ramah.
[Chorus]
Tuan rumah...ooo
Di mana sopan santunmu?
Tak ada sambutan hangat,
Tak ada senyum ramah.
Kuharap lebih dari ini,
Dari tempat yang kusebut rumah,
Tapi kau buat aku merasa asing,
Di suasana yang kelam mencekam.
[Bridge]
Tamu adalah anugerah,
Bukan beban yang berat,
Kehadiran mereka bawa berkah,
Tak seharusnya tak kau anggap.
Mengapa sulit berbagi,
Sedikit berikan rasa senang,
Mengapa kau buat aku ini,
Seolah tamu tak diundang.
[Solo guitar synth]
[Hook]
Kini aku pergi, bawa hati yang luka,
Semoga kau sadari, tamu adalah rejeki
Jangan biarkan, ada yang seperti kita,
Tuan rumah yang baik, kan selalu berarti.
[Chorus]
Tuan rumah...ooo
Di mana sopan santunmu?
Tak ada sambutan hangat,
Tak ada senyum ramah.
Kuharap lebih dari ini,
Tuan rumah...ooo
Di mana sopan santunmu?
Tak ada sambutan hangat,
Tak ada senyum ramah.
Kuharap lebih dari ini,