Musim semi tiba dengan aroma bunga,
Senyummu membawa sinar matahari baru,
Langit biru dan awan putih berlalu,
Tawa kita bergema di bawah sinar yang halus.

Senyummu di musim semi, seperti cahaya hangat,
Mengusir dingin, membawa kebahagiaan yang tak terbatas,
Setiap kali kau tersenyum, dunia terasa benar,
Di musim semi, cinta kita mekar seperti bunga.

Taman-taman penuh dengan warna-warni,
Senyummu menghidupkan setiap sudut hati,
Kupu-kupu terbang, lembut mendarat,
Di bunga yang kau tunjukkan padaku dengan tatapanmu.

Bersama kita berjalan di bawah kanopi hijau,
Menghirup udara segar, merasakan kehidupan yang baru,
Setiap langkah membawa kita lebih dekat,
Di musim semi, di mana setiap momen adalah kenangan.

Saat bunga terakhir pun layu,
Senyummu tetap menjadi sumber cahayaku,
Di setiap musim, di setiap waktu,
Senyummu di musim semi, cinta kita selalu baru.