Derai air mata yang menyayat jiwa
Menahan derita yang tiada akhirnya
Betapa pedihnya hatiku yang luka
Cinta yang pertama kini putus sudah

Maafkanlah aku yang meninggalkanmu
Semua karena orang tuamu
Maafkan diriku

Ayah dan ibumu slalu menghinaku
Karena diriku dalam kemiskinan

Tak mungkin dirimu menjadi milikku
Ayah dan bundamu takkan merestui
Begini rasanya dilanda asmara
Baru ku bercinta sudah menderita

Derai air mata yang menyayat jiwa
Menahan derita yang tiada akhirnya
Maafkanlah aku yang meninggalkanmu
Semua karena orang tuamu
Maafkan diriku

Ayah dan ibumu slalu menghinaku
Karena diriku dalam kemiskinan

Tak mungkin dirimu menjadi milikku
Ayah dan bundamu takkan merestui
Begini rasanya dilanda asmara
Baru ku bercinta sudah menderita

Derai air mata yang menyayat jiwa
Menahan derita yang tiada akhirnya
Maafkanlah aku yang meninggalkanmu
Semua karena orang tuamu
Maafkan diriku