Selamat hari, bagaimana kabarmu?
Dan aku mengirimkan senyum untukmu
Jangan sia-siakan, sia-siakan napasmu
Dan aku tidak akan membuang-buang kebencianku padamu

Tidak akan membuang-buang kebencianku
Tidak akan membuang-buang kebencianku padamu
Kupikir aku akan menyimpannya untuk diriku sendiri
Tidak akan memberi lagi
Tidak punya waktu untuk membantumu mencetak poin
Kupikir sudah waktunya kau menyenangkan dirimu sendiri, dirimu sendiri

Selamat hari, bagaimana kabarmu?
Dan aku mengirimkan senyum untukmu
Jangan sia-siakan, sia-siakan napasmu
Dan aku tidak akan membuang-buang kebencianku padamu
Membuang-buang kebencianku padamu, benci

Kau pikir kau layak sekarang?
Kau pikir cukup untuk bahkan mengangkat alis
Dan tertawa dan mengangkat mahkota dua ujung itu?
Nah, aku melihat tanganku, aku melihat kakiku
Aku merasakan darah yang memompa dalam irama
Tapi kemana pikiranku sekarang?
Mati dan pergi sekarang

Selamat hari, bagaimana kabarmu?
Dan aku mengirimkan senyum untukmu
Jangan sia-siakan, sia-siakan napasmu
Dan aku tidak akan membuang-buang kebencianku padamu
Membuang-buang kebencianku padamu
Kupikir aku akan menyimpannya untuk diriku sendiri, benci

Tidak akan membuang-buang kebencianku
Tapi aku sangat serakah ketika mereka bilang
Lebih baik memberi daripada menerima

Tidak akan membuang-buang kebencianku, tidak tidak
Tidak punya waktu untuk membuang-buang kebencianku padamu
Kupikir aku akan menyimpan semuanya untuk diriku sendiri, untuk diriku sendiri

Selamat hari, bagaimana kabarmu?
Dan aku mengirimkan senyum untukmu
Jangan sia-siakan, jangan sia-siakan napasmu
Dan aku tidak akan membuang-buang kebencianku padamu
Membuang-buang kebencianku padamu
Kupikir aku akan menyimpannya untuk diriku sendiri, ya, benci

CONSULTER LES PAROLES ORIGINALES