Verse 1)
Aku masih belum paham,
Mengapa kau tiba-tiba tersenyum padaku,
Apakah ada rasa di hatimu,
Yang mungkin bisa ku perjuangkan?

(Pre-Chorus)
Setiap senyuman yang kau beri,
Membuat hatiku bertanya,
Apakah ini tanda cinta,
Atau hanya harapan semu belaka?

(Chorus)
Mengapa kau tiba-tiba tersenyum padaku?
Adakah rasa di hatimu untukku?
Berikan tanda jika cinta itu nyata,
Agar ku tahu harus memperjuangkannya.

(Verse 2)
Setiap kali kita berjumpa,
Senyummu selalu menghiasi,
Membuatku berharap dan bermimpi,
Bahwa mungkin kau miliki rasa yang sama.

(Pre-Chorus)
Namun ku takut salah mengerti,
Hanya berharap tanpa kepastian,
Ku ingin tahu isi hatimu,
Apakah kau menyimpan rasa untukku?

(Chorus)
Mengapa kau tiba-tiba tersenyum padaku?
Adakah rasa di hatimu untukku?
Berikan tanda jika cinta itu nyata,
Agar ku tahu harus memperjuangkannya.

(Bridge)
Jika memang ada cinta di hatimu,
Jangan biarkan ku terus menunggu,
Katakanlah meski hanya sepatah kata,
Agar ku tahu langkah yang harus ku tempuh.

(Chorus)
Mengapa kau tiba-tiba tersenyum padaku?
Adakah rasa di hatimu untukku?
Berikan tanda jika cinta itu nyata,
Agar ku tahu harus memperjuangkannya.

(Outro)
Aku masih belum paham,
Mengapa kau tiba-tiba tersenyum padaku,
Namun ku berharap di balik senyuman itu,
Ada cinta yang bisa ku perjuangkan.