Kau sahabatku
Kau yang aman
Kau yang menangis di balik tertawa

Murah senyum
Lagumu milik si susah
Sepi yang senang

Yang kaya dan yang miskin
Dan di atas segala-galanya
Kau milik bangsa
Majulah terus sahabatku

Di pagi hari itu
Terasa hening sepi
Dan lahirlah bayi tercinta
Bersama hari raya

Dan alam pun tersentak
Seakan menyambutnya
Lahirnya seorang seniman
Pujaan bangsa

Capailah cita
Maju melangkah ke depan
Bersama-sama
Tangis dan tawa
Bercampur peluh
Sepi sendiri

Dia kawan sejati
Dipuja dan dibenci
Baktinya kan slalu dikenang
Sampai nanti

Capailah cita
Maju melangkah ke depan
Bersama-sama
Tangis dan tawa
Bercampur peluh
Sepi sendiri

Dia kawan sejati
Dipuja dan dibenci
Baktinya kan slalu dikenang
Sampai nanti